Kamis, 25 April 2024

BUMN Bakal Rombak Jajaran Direksi Vale Indonesia (INCO)

ads-custom-5

Jakarta, BUMN Info – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan merombak jajaran manajemen PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) usai resmi pengambilalih 14% saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO).

“Karena BUMN, pemerintah punya mayoritas terbesar, maka dia punya hak direksi yang mana, kemudian komisaris mana,” kata Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga saat ditemui di Kementerian BUMN, Senin (19/2).

Namun demikian, Arya menyebut jika kementerian belum mengantongi nama-nama yang akan masuk ke dalam jajaran komisaris dan direksi. “Kalau pemeilikan sahamnya berbeda pasti dia punya hak-hak tertentu. Belum ada calonnya,” sebut Arya.

Arya mengungkapkan, hingga saat ini kementerian belum dapat menyebutkan terkait harga divestasi yang disepakati kedua belah pihak. Sebab harus menunggu pengumuman resmi dan penandatanganan kedua belah pihak.

“Belum lah. tapi sudah ada kesepakatan-kesepakatan yang baik. Kan kalau yang dulu kan sebelumnya bulan lalu itu kita sepakat bahwa nanti misalnya,” sebutnya.

Sebagai informasi, INCO mengumumkan pengunduran diri dua jajaran komisarisnya, yaitu Deshnee Naidoo sebagai Presiden Komisaris dan Gustavo Garavaglia sebagai Komisaris.

Hal tersebut tercantum dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Sekretaris Vale Indonesia, Filia Alanda menyampaikan pengunduran dua komisaris tersebut per 9 Februari 2024.

Nantinya, perusahaan akan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) paling lambat 90 hari setelah diterimanya pengunduran diri tersebut.

BERITA TERKAIT

ads-sidebar
ads-custom-4

BACA JUGA

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU