Jakarta, BUMN Info – PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) meraih 12 kontrak dari IKN dengan nilai Rp 7,5 triliun.
Secara rinci, kontrak tersebut terdiri dari segmen gedung seperti pembangunan Kemenko 3 & 4, Gedung Sekretariat Presiden, segmen jalan seperti Jalan Tol IKN dan Jalan Feeder District dan juga segmen SDA seperti Pembangunan IPAL.
“Proyek IKN menggunakan skema pembayaran Uang Muka dan Monthly atau Progress Payment sehingga likuiditas dan progres proyek dapat lebih terjaga,” ujar Direktur Keuangan WSKT Wiwi Suprihatno kepada Kontan, Jumat (16/2).
Di tahun politik dan pergantian pemerintahan, WSKT akan tetap mendukung dan kontribusi kepada program-program Pemerintah.
“Pembangunan IKN akan menjadi pasar utama dari perolehan kontrak baru yang bersumber dari Pemerintah. Keberlangsungan IKN merupakan sentimen positif bagi keberlangsungan Perseroan saat ini,” paparnya.
Lebih lanjut, WSKT masih berfokus pada implementasi penyehatan keuangan, yang mana restrukturisasi utang menjadi poin utama pada tahun ini.
Waskita optimistis, restrukturisasi dapat segera diperoleh persetujannya dari seluruh kreditur, sehingga dapat berdampak baik kepada keuangan Perseroan.
“Selain itu, proses perbaikan tata kelola juga terus dilakukan untuk mendukung kinerja Perseroan secara menyeluruh baik dari segi operasional dan keuangan,” ungkapnya.