Jakarta, BUMN Info – Juru bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati menyampaikan pihaknya berencana mengintegrasikan pengelolaan program mudik gratis dengan instansi pemerintah dan perusahaan-perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Hal ini untuk mengantisipasi pendaftaran dobel oleh calon pemudik.
“Ke depan kami akan berkoordinasi dengan instansi pemerintah dan BUMN untuk dapat bersama-sama mengintegrasikan pengelolaan mudik gratis ini,” ungkap Adita kepada Media Indonesia, Minggu (21/4).
Kemenhub telah menggelar mudik gratis melalui jalur darat, laut, serta kereta api, yang digelar di beberapa titik simpul transportasi. Untuk jalur darat, Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Darat menggelar program mudik gratis sepeda motor dengan bus dan truk. Pendaftaran dapat dilakukan melalui aplikasi Mitra Darat.
Kemenhub memiliki ketentuan tegas berupa pemberian sanksi bagi calon pemudik yang mendaftar di lebih dari satu penyelenggara yakni memasukan mereka ke dalam daftar hitam atau dicoret dari program mudik gratis Kemenhub selanjutnya.
Adita berharap dengan rencana integrasi pengelolaan program mudik gratis bersama instansi lain dapat memonitor secara baik pelaksanaan agenda tahunan tersebut.