Senin, 29 April 2024

Pindad Pamerkan Prototype Tank Pemadam Kebakaran

ads-custom-5

Jakarta,  BUMNInfo | PT Pindad dikenal sebagai produsen alutista dan persenjataan militer dalam negeri, perusahaan ini terus melakukan inovasi dan terobosan di bergagai bidang yang berbeda, namun masih memiliki hubungan dengan keahliannya di bidang pertahanan. Salah satunya direalisasikan dalam pengembangan kendaraan tank pemadam kebakaran.

Tank pemadam kebakaran tersebut masih dalam bentuk prototype, hingga kini masih terus diujicobakan di ruas jalan by pass Cipanas-Garut yang masih dalam proses pembangunan. Bekerjasama dengan negeri Beruang Merah, Rusia akan memasok tank buatannya untuk PT Pindad dalam pengembangan tank pemadam kebakaran ini.

Latar belakang pengembangan jenis kendaraan ini ialah banyaknya peristiwa kebakaran yang terjadi di Indonesia, tank pemadam kebakaran inipun lahir sebagai upaya dan solusi untuk mengatasi hal tersebut. Menurut Ujang Sakiman, bagian riset dan pengembangan kendaraan khusus PT Pindad, hal ini coba dipecahkan dengan menggunakan kendaraan beroda rantai yang bisa sampai ke titik lokasi kebakaran. Menggunakan kendaraan lapis baja buatan Rusia yang telah dimodifikasi.

Selama proses pengembangan tank pemadam kebakaran ini, PT Pindad tak memulainya dari nol, melainkan menggunakan tank Rusia jenis GPM yang telah dimodifikasi terlebih dahulu. Kendaraan lapis baja itu sendiri sejatinya digunakan sebagai pengangkut personel.

“Nanti, pengembangannya semua bagian tank akan dibuat di Pindad, ini masih prototype dalam tahap ujicoba,” ujar Sakiman.

Jika sudah rampung nantinya, tank pemadam kebakaran ini diproyeksikan untuk menjangkau lokasi kebakaran yang sulit, dimana mobil pemadam kebakaran konvensional tidak mampu menjangkaunya. Nantinya, pengembangan uji coba tank berwarna merah khas kendaraan pemadam kebakaran itu, diharapkan bisa memudahkan kinerja petugas di lapangan. Terutama bagi mereka yang tengah berjuang memadamkan kebakaran di wilayah hutan yang sulit terjangkau kendaraan biasa.

Beberapa fitur unggulan dari tank pemadam kebakaran ini dianataranya adalah tahan terhadap tembakan, tank pemadam ini juga dilengkapi kemampuan tahan terhadap panas sehingga bisa berjalan menembus lokasi kebakaran yang dituju. Kemampuannya juga diperkuat dengan tembakan air hingga jarak 50 meter. Tak hanya itu, di sejumlah sudut tank juga terdapat lubang yang menyemprotkan air, sekaligus sebagai bentuk perlindungan badan kendaraan dari api.

Jika proyek pembuatan tank ini dapat direalisasikan, rencananya tank pemadam kebakaran ini akan diproduksi secara massal di tahun 2020 dengan harga Rp30 Miliar per unitnya.

“Kita mengembangkan dua kendaraan, satu dengan roda ban dan roda rantai (tank). Kalau yang roda rantai harganya sekitar Rp 30 miliar, kalau yang roda ban harganya sekitar Rp 3 miliar, itu sudah 4×4 truknya,” ujarnya.

Terobosan PT Pindad ini patut diacungi jempol dan mendapatkan perhatian lebih, karena memiliki banyak nilai strategis di dalamnya. Selain untuk mengatasi bencana kebakaran, keberadaannya juga bisa menjadi komoditas secara komersial, baik untuk pasar dalam maupun luar negeri jika telah lolos uji dan diproduksi massal.

Sumber : www.arah.com

BERITA TERKAIT

ads-sidebar
ads-custom-4

BACA JUGA

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU