Sabtu, 27 April 2024

Terpanjang di Dunia, ADHI Bangun Jembatan Lengkung Bentang Panjang Kuningan

ads-custom-5

Jakarta, BUMNInfo | PT Adhi Karya (Persero) Tbk telah melakukan pengecoran terakhir dari jembatan lengkung bentang panjang (longspan) Kuningan dalam proyek pelaksanaan pembangunan prasaranan Kereta Api Ringan/Light Rail Transit (LRT) Jabodebek.

Atas pembangunan jembatan lengkung Kuningan tersebut, Adhi Karya pun menyabet dua rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI). 

Dua rekor tersebut antara lain rekor jembatan kereta box beton lengkung dengan bentang terpanjang dan radius terkecil di Indonesia, dan rekor kedua adalah rekor pengujian axial statistic loading test pada pondasi bored pile dengan beban terbesar di Indonesia.

Longspan Kuningan ini merupakan jembatan kereta dengan panjang 148 meter, bertipe box girder betin dengan radius lengkung 115 meter. Dimana, beban pengujian pondasinya sebesar 4.400 ton.

Direktur Utama PT Adhi Karya (Persero) Tbk Budi Harto pun berharap dua rekor ini menjadi pemicu Adhi Karya supaya lebih baik. “Saya ucapkan terima kasih kepada MURI, semoga pemberian penghargaan ini akan memberikan semangat kepada engineer milenial Adhi Karya untuk menatap tantangan ke depan,” ujarnya, Senin (11/11).

Jembatan lengkung kuningan ini pun dirancang oleh Arvila Delitriana, salah satu insinyur lulusan Institut Teknologi Bandung. Menurut Budi, rancangan yang dibuat Arvila menyisihkan rancangan konsultan asal Perancis.

Sebelumnya, terdapat beberapa opsi desain jembatan lengkung yang ditawarkan konsultan asal Perancis tersebut yakni steelbox gifer dengan metode incremental launchingcable stayed, concentrate box gorder balanced contilever dengan kolom di tengah. Namun, tipe tersebut tak sesuai dengan kondisi di lapangan, sehingga yang dipilih adalah tipe concetrate box grider balanced cantiliver.

“Kami memilih (rancangan) srikandi asal Indonesia. Beliau sudah mendesain banyak jembatan lengkung, ini pilihan paling memungkinkan dan efisien,” tambah Budi.

Arvila pun sudah berpengalaman merancang jembatan lengkung seperti jembatan Kali Kuto Semarang, jembatan layang khusus busway ruas Adam Malik,  jembatan Pedamaran 1 dan Pedamaran 2, jembatan interchange Solo Kertosono, Jembatan KA Cirebon Kroya serta Jembatan Perawang.

Atas kontribusi Arvila dalam merancang jembatan lengkung kuningan ini, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memberikan dana operasional menteri (DOM) mereka selama 1 bulan.

Sumber : industri.kontan.co.id

BERITA TERKAIT

ads-sidebar
ads-custom-4

BACA JUGA

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU