Senin, 29 April 2024

Mantap! Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Melesat Naik 40% Pada 2023

ads-custom-5

Jakarta, BUMN Info – PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) telah mengumumkan kinerja perseroan tahun buku 2023 yang berakhir pada 31 Desember 2023. Pada periode tersebut perseroan membukukan pendapatan usaha USD 2,94 miliar atau sekitar Rp 47,33 triliun (asumsi kurs Rp 16.117,80 per USD).

Pendapatan 2023 terdiri dari penerbangan berjadwal sebesar USD 1,38 miliar, peberbangan tidak berjadwal USD 288,03 juta, dan lainnya USD 270,59 juta. Secara keseluruhan, total pendapatan pada 2023 itu naik 40 persen dibandingkan pendapatan 2022 yang tercatat sebesar USD 2,1 miliar.

Seiring dengan kenaikan pendapatan, beban perseroan pada 2023 naik menjadi USD 2,63 miliar dari USD 2,52 miliar pada 2022. Pada periode ini, perseroan membukukan beban usaha USD 75,27 juta, sementara pada 2022 perseroan membukukan pendapatan usaha hingga USD 4,35 miliar. Pos ini yang kemudian menyebabkan laba perseroan mengalami penurunan secara tahunan.

Setelah memperhitungkan manfaat pajak, maskapai pelat merah itu membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada 2023 sebesar USD 250,05 juta atau sekitar Rp 4,03 triliun. Laba ini turun 93,31 persen dari laba 2022 yang mencapai USD 3,74 miliar.

Aset perseroan pada 2023 naik menjadi USD 6,73 miliar dari USD 6,24 miliar pada 2022. Liabilitas pada 2023 naik menjadi USD 8,01 miliar dari USD 7,77 miliar pada 2022.

BERITA TERKAIT

ads-sidebar
ads-custom-4

BACA JUGA

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU