Sabtu, 27 April 2024

Berkat Merger, Setoran Pelindo ke Negara Tembus Rp6,03 Triliun

ads-custom-5

Jakarta, BUMN Info l Menteri BUMN Erick Thohir buka-bukaan mengenai kontribusi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) ke negara yang mencapai Rp6,03 triliun setelah merger pada 2021.

Erick mengeklaim penggabungan tersebut mampu meningkatkan posisi BUMN pelabuhan menjadi operator terminal peti kemas ke-8 di dunia. 

“Merger terbukti mempermudah koordinasi pengelolaan pelabuhan di seluruh Indonesia. Dampaknya, kontribusi terhadap negara melalui dividen, PNBP, konsesi, dan pajak penghasilan, juga meningkat signifikan,” ujar Erick saat menghadiri acara Pelindo Forum di Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Kamis (19/1/2023).

Dalam 2 tahun terakhir, konsesi Pelindo mencapai Rp360 miliar pada 2021 dan meningkat menjadi Rp473 miliar pada 2022. Pun dengan PNBP yang tercatat sebesar Rp157 miliar pada 2021 dan Rp173 miliar pada 2022. 

Kemudian, Pph Pelindo pada 2022 mencapai Rp1,815 triliun atau naik dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp1,185 triliun. Sedangkan, dividen Pelindo menyentuh angka Rp1,317 triliun pada 2022 atau naik signifikan dibandingkan 2021 yang sebesar Rp560 miliar. 

“Kalau kita lihat, total kontribusi Pelindo kepada negara selama 2021 hingga 2022 mencapai Rp6,03 triliun. Angka ini per Oktober 2022, bisa lebih tinggi lagi kalau sudah final. Target kita di 2025 itu mencapai Rp21 triliun,” katanya.

Adapun penggabungan Pelindo tak hanya meningkatkan kekuatan operasional, finansial, dan SDM, melainkan mampu meningkatkan sinergitas antar pelabuhan, jaringan pelayaran terintegrasi, dan peningkatan konektivitas hinterland yang mendorong efisiensi rantai serta mengurangi biaya logistik. 

Optimalisasi jaringan hub and spoke melalui kerja sama dengan shipping lines dan business partners bertujuan memperkecil gap dan in-balance cargo, khususnya di Indonesia bagian timur dan penurunan biaya logistik.

“Pelindo memiliki 31 inisiatif strategis yang akan diimplementasikan sejak 2021 hingga 2025. Targetnya harus mampu menciptakan nilai tambah sebesar Rp5,8 triliun,” lanjut Erick.

Sumber: idxchannel.com

BERITA TERKAIT

ads-sidebar
ads-custom-4

BACA JUGA

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU