Sabtu, 27 April 2024

Jalan Tol Binjai-Stabat Rampung Dilakukan Evaluasi Uji Layak Fungsi, Segera Beroperasi!

ads-custom-5

Binjai, BUMNInfo | PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) kini tengah mempersiapkan beroperasinya salah satu seksi dari Ruas Binjai – Langsa (131km) yakni seksi 1, Tol Binjai – Stabat sepanjang 12,3km. Kesiapan terlihat dengan telah dilaksanakannya proses Uji Laik Fungsi (ULF) yang dilakukan pada akhir pekan lalu.

Direktur Operasi III PT Hutama Karya (Persero) Koentjoro menyampaikan bahwa kegiatan ULF yang dilaksanakan pada Jumat hingga Sabtu, 14 – 15 Januari 2022 berjalan lancar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

“Selama kegiatan evaluasi, kami bersama beberapa stakeholder diantaranya Badan Pengatur Jalan Tol, Bina Marga, Korlantas, BBPJN Sumut, dan instansi lainnya melakukan rangkaian ULF mulai dari peninjauan ke lapangan, hingga pembahasan atas temuan catatan dari kegiatan ULF ini,” ujar Koentjoro.

Penyelesaian tol ini juga merupakan kolaborasi Hutama Karya bersama anak perusahaannya yakni PT HK Infrastruktur (HKI) selaku kontraktor dalam pembangunan Tol Binjai – Stabat. Dalam kegiatan UL, tim terbagi menjadi 3 (tiga) sub tim yakni Sub Tim 1 Bidang Keselamatan dan Manajemen Lalu Lintas); Sub Tim 2 Bidang Sarana Jalan, Jembatan dan Bangunan Pelengkap); Sub Tim 3 Bidang Operasi dan Administrasi. Adapun evaluasi ULF dilakukan terhadap beberapa pekerjaan di lapangan yakni Main Road (STA 0+000 – 12+300), Akses Stabat sepanjang 2,58km dan Intersection, Ramp 3 dan 4 Interchange Stabat dan 1 Unit Gerbang Tol serta 1 Unit Kantor Operasional.

“Seluruh rangkaian ULF telah selesai dilaksanakan, saat ini kami tengah berupaya untuk menyelesaikan pekerjaan minor yang terdapat di lapangan. Kami optimis semua proses ini dapat terlewati dengan baik, sehingga Sertifikat Laik Operasi (SLO) dapat segera terbit, dan Tol Binjai – Stabat dapat segera beroperasi untuk masyarakat sekitar. Selain itu, dengan berfungsinya Tol Binjai – Stabat ini akan memberikan manfaat penghematan waktu tempuh dari semula 1 jam menjadi 15 menit,” tutup Koentjoro, Direktur Operasi III Hutama Karya.

Dalam kesempatan Uji Laik Fungsi ini, Kepala Bidang Teknik Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Ni Komang Rasminiati menyampaikan bahwa Tol Binjai – Stabat diharapkan dapat dioperasikan segera.

“Harapan kami bulan Januari mengawali tahun baru 2022 ini, jalan Tol Binjai – Langsa segmen Binjai – Stabat dapat dioperasikan secara penuh sehingga dapat dinikmati oleh masyarakat Medan maupun dari daerah sekitar Binjai,” ujar Ni Komang Rasminiati

Sebagai informasi tambahan, Tol Binjai – Stabat sepanjang 12,3 km merupakan seksi 1 dari Ruas Tol Binjai – Langsa. Adapun Ruas Tol Binjai – Langsa terdiri dari 5 seksi yakni seksi 1 (Binjai – Stabat) sepanjang 12,3 km, seksi 2 (Stabat – Tj. Pura) sepanjang 26,2 km, seksi 3 (Tj. Pura – P. Brandan) sepanjang 18, km, seksi 4 (P. Brandan – K. Simpang) sepanjang 44,2km dan seksi 5 (K. Simpang – Langsa) sepanjang 29km.

Hingga saat ini, Hutama Karya telah membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang ±1.065 Km dengan 534km ruas konstruksi dan 531 ruas operasi. Adapun ruas yang telah beroperasi secara penuh yakni Tol Bakauheni – Terbanggi Besar (141km), Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (189km), Tol Palembang – Indralaya (22km), Tol Medan Binjai (17km), Tol Pekanbaru – Dumai (132km), Tol Sigli – Banda Aceh seksi 3 Jantho – Indrapuri (16km) dan seksi 4 Indrapuri – Blang Bintang (14km).

 
Sumber dan Dok: hutamakarya.com
 

BERITA TERKAIT

ads-sidebar
ads-custom-4

BACA JUGA

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU