Senin, 29 April 2024

MDI Ventures Berkolaborasi dengan BUMN untuk Gaet Startup

ads-custom-5

Jakarta, BUMNInfo | PT Metra Digital Investama atau MDI Ventures yang merupakan perusahaan venture dari Telkom Group meresmikan peluncuran dana investasi senilai US$500 juta atau setara Rp7 triliun. Peluncuran dana investasi baru milik MDI Ventures ini disebut-sebut sebagai inisiatif multi-fund terbesar yang pernah dikelola corporate venture capital (CVC) di Indonesia. Dana ini juga melibatkan jaminan aset senilai US$790 juta (setara Rp11,9 triliun) di dalamnya.

 

MDI Ventures akan mengelola dana ini untuk agenda utama membangun ekosistem digital bagi seluruh entitas Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Langkah ini akan dilakukan lewat perluasan area investasi di berbagai sektor vertikal bisnis digital, tidak lagi mencakup pilar usaha digital yang identik dengan Telkom saja.

 

Perusahaan VC bentukan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. ini menyebut sedang mencari startup dengan reputasi dan traksi pertumbuhan yang kuat. Utamanya untuk membantu BUMN lainnya agar bisa bertransformasi ke sektor ekonomi digital yang sedang berkembang pesat di negara ini.

 

CEO MDI Ventures Donald Wihardja menyampaikan, inisiatif ini bisa menjadi kesempatan bagi startup agar bersimbiosis dengan BUMN, lengkap dengan akses bisnis ke sejumlah entitas korporat dan perusahaan besar lainnya. Dia berharap agar pemerintah turun tangan dalam mengatasi gap tersebut sehingga misi digitalisasi BUMN dengan melibatkan perusahaan rintisan dapat berjalan mulus.

 

“Di sisi lain, startup juga akan memberikan nilai tambah bagi BUMN. Terutama dalam membantu mereka beradaptasi dengan lanskap bisnis layanan digital yang dinamis dan bisa berubah dengan cepat sewaktu-waktu,” kata Donald.

 

Sebelumnya, wacana mengenai keberadaan dana kelolaan baru yang melibatkan BUMN besar sempat diutarakan oleh Head of Strategic MDI Ventures, Aldi Adrian Hartanto pada awal tahun 2019 silam. Aldi berkata ada banyak BUMN tertarik pada iklim investasi startup yang bisa memberikan return positif bagi mereka. Dana ini juga sebelumnya sempat disinggung Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Budi Gunadi Sadikin pada Februari lalu.

 

Dalam kesempatan terpisah, Budi Setyawan Wijaya selaku Chief Strategy Officer Telkom mengatakan, saat ini beberapa BUMN telah membuat kemajuan dalam proses transisi ke digital. Meski demikian, masih ditemukan beberapa celah yang membuat mereka masih perlu bantuan pihak luar.

 

“Oleh karena itu, yang kami cari adalah startup yang bisa memperluas batasan inovasi dan teknologi yang tepat ke ekosistem digital BUMN ini, demi kemakmuran masa depan negara,” kata Budi.

 

Sumber: Bisnis.comTech in Asia

Foto: Tech in Asia

BERITA TERKAIT

ads-sidebar
ads-custom-4

BACA JUGA

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU