Pada periode lebaran kemarin bandara yang dikelola oleh PT Angkasa Pura II tidak hanya dibanjiri oleh penumpang, tapi juga oleh beragam angkutan kargo. Tercatat sebanyak sekitar 41.500 ton volume angkutan kargo yang dikirim melalui berbagai bandara AP II pada periode angkutan lebaran selama 22 hari (22 April – 13 Mei 2022).
“Volume angkutan kargo domestik saat angkutan lebaran 2022 pada 22 April – 13 Mei 2022 naik sekitar 11 persen dibandingkan dengan periode angkutan lebaran 2019 pada 26 Mei – 16 Juni 2019 saat belum ada pandemi,” ujar President Director AP II Muhammad Awaluddin.
Bandara AP II yang paling sibuk menangani angkutan kargo selama angleb 2022 adalah Bandara Soekarno-Hatta dengan total volume kargo 32.365 ton, lalu diikuti Kualanamu (Deli Serdang) dengan total volume kargo 2.817 ton, kemudian Supadio (Pontianak) sebanyak 1.816 ton.
Awaluddin juga menjelaskan jika dari total angkutan general cargo atau barang yang tidak perlu penanganan khusus, sebanyak 70 persen di antaranya merupakan pengiriman barang dari e-commerce, terutama produk garmen dan suku cadang otomotif. Tingginya volume pengiriman produk suku cadang otomotif juga diasumsikan terjadi karena meningkatnya permintaan terhadap barang tersebut menjelang waktu mudik kemarin.
Selain general cargo, ada juga special cargo dengan pasar sebesar 3 persen dari total angkutan kargo. Special cargo ini dimaksudkan untuk barang-barang yang memerlukan penangan khusus seperti makanan, binatang, dsb.
“Angkutan kargo dengan pesawat merupakan transportasi pengiriman yang paling cepat untuk menempuh jarak jauh, sehingga sangat tepat diandalkan di saat tingginya kegiatan dan permintaan saat libur lebaran ini,” tambah Muhammad Awaluddin.
Sumber: bumn.go.id
Dok: tirto.id
