Jakarta, BUMNInfo | PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya PT Pertamina EP Asset 4 Cepu Field menjalin kerja sama dengan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) Area Semarang untuk penyaluran gas kepada pelanggan, terutama pada saat kondisi pemulihan CPP Gundih pasca kebakaran beberapa bulan lalu.
Cepu Field Manager Afwan Daroni mengatakan, upaya sinergi tersebut dilakukan melalui mekanisme penyaluran penjualan gas Jargas Semarang terhitung sejak Jumat (10/7/2020).
“Dalam rangka menjaga kepuasan pelanggan selama proses recovery CPP Gundih, kami lakukan upaya sinergi bersama dengan PGN Area Semarang agar konsumen tetap terlayani dengan baik,” kata Afwan melalui siaran pers.
Menurut Afwan, penjualan gas tersebut menggunakan gas pipa Linepack PT SPP yang berdiameter 20 inci sepanjang 123 km, yang dapat digunakan untuk Jargas Semarang selama kurang lebih 4 bulan.
“Penyaluran sales gas ke Jargas Semarang pada saat recovery CPP Gundih merupakan bentuk nyata dalam sinergi PEP-SPP-PGN (Jargas Semarang) dalam menangkap peluang ruang improvement, sehingga dapat mengoptimalkan pola operasi yang ada. Untuk ke depan, pola operasi ini dapat digunakan kembali pada saat CPP Gundih melakukan turnaround (TA),” jelasnya.
Adapun volume penggunaan sales gas Jargas Semarang sebesar 0.04 MMSCFD atau 44 MMBTUD untuk melayani 1.800 sambungan rumah, termasuk tambahan sekitar 6.000 sambungan rumah dalam waktu dekat. Pada awal pemulihan CPP Gundih, supply sales gas Jargas Semarang menggunakan compressed natural gas (CNG) mobile.
“Penggunaan gas pipa linepack seperti sekarang memberikan beberapa manfaat dibanding dengan penggunaan CNG Mobile, antara lain adalah kehandalan penyaluran sales gas lebih terjamin, karena tidak ada potensi keterlambatan pengiriman CNG dan penghematan biaya dari CNG sebesar 14 USD/MMBTU menjadi biaya sales gas linepack sebesar US$ 4,7/MMBTU,” tutur Afwan.
Sementara itu, Sales Area Head PGN Semarang Heri Frastiono menyatakan dukungannya terhadap langkah sinergi yang dijalankan bersama Pertamina EP.
“Kita berharap pola operasi penyaluran sales gas Jargas Semarang yang menggunakan gas linepack seperti ini dapat diterapkan kembali pada momen seperti turnaround (TA) CPP Gundih pada masa mendatang,” pungkas Heri.
Sumber: Beritasatu, Bisnis.com
Foto: Istimewa