Jakarta, BUMNInfo | PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat penurunan lalu lintas yang meninggalkan Jakarta jika dibandingkan dengan hari sebelum pemberlakuan larangan mudik yang dimulai pada Jumat (24/4) lalu.
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menyatakan, penurunan tersebut terlihat di sejumlah Gerbang Tol (GT) yang dikelola Jasa Marga Group
“Di antaranya yaitu GT Cikampek Utama 1 Jalan Tol Jakarta-Cikampek, GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, GT Cikupa Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Merak dan GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi,” ungkap Heru dalam keterangan tertulis.
Ia merinci angka penurunan yang terjadi cukup signifikan. Di GT Cikampek Utama 1 Jalan Tol Jakarta-Cikampek, tercatat sebanyak 11.355 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur (Jalan Tol Trans Jawa), turun 59% dari hari sebelumnya.
Kemudian di GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, ada 9.977 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur (Bandung/Cileunyi), turun 40% dari hari sebelumnya. GT Cikupa Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Merak, ada 20.333 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Barat, turun 37% dari hari sebelumnya.
Selain itu, di GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi, sebanyak 12.134 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan, turun 36% dari hari sebelumnya.
Jasa Marga mengimbau masyarakat agar menaati peraturan yang ditetapkan Pemerintah terkait pelarangan mudik ini untuk menekan penyebaran Covid-19.
“Untuk mengetahui informasi terkini terkait jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga, pengguna jalan tol dapat mengakses Call Center Jasa Marga 24 jam di nomor telepon 14080,” tandas Heru.
Sumber: Jasa Marga, Detik.com