Jakarta, BUMNInfo | Tepat 17 April ini, PT Taspen (Persero) berulang tahun ke-57. Di ulang tahunnya kali ini, Taspen berhasil menggandeng perusahaan teknologi finansial digital Halofina dalam integrasi fitur perencanaan keuangan bagi aparatur sipil negara (ASN).
Taspen merupakan perusahaan BUMN yang bertugas mengelola program jaminan sosial bagi ASN dengan 57 cabang yang berada di seluruh Indonesia serta memiliki 46 mitra bayar. Taspen akan terus berupaya untuk mengembangkan pelayanan guna memberikan manfaat lebih serta nilai tambah kepada peserta, salah satunya dengan menjalin kerjasama dengan Halofina.
Dalam hal ini Halofina berlaku sebagai financial advisor dapat memberikan konsultasi keuangan bagi peserta Taspen yang terdiri dari dan keluarganya, pensiunan ASN dan keluarganya, serta pegawai Taspen dan keluarganya. Fitur yang telah dikembangkan oleh Halofina itu sudah bisa diakses pada aplikasi Taspen Mobile.
CEO & Co-Founder Halofina Adjie Wicaksana berutur, sebagai fintech yang berfokus pada peningkatan literasi dan inklusi keuangan kolaborasi ini, pihaknya mendukung transformasi ini ke arah yang lebih positif.
“Selain in line dengan apa yang Halofina fokuskan sejak awal, kami juga ingin support dalam enhancing Taspen Mobile yang dimiliki oleh Taspen, untuk membantu user Taspen dalam membuat perencanaan keuangan terutama untuk tujuan masa depan seperti dana pensiun, ibadah haji dan lainnya,” urai Adjie.
Ke depannya, Taspen Mobile akan dilengkapi fitur Financial Check Up yaitu fitur untuk dapat melihat seberapa sehat keuangan aparatur sipil negara (ASN) Indonesia. Juga fitur Financial Quotient Test yang akan menyediakan tes untuk mengetahui seberapa paham ASN Indonesia tentang masalah keuangan.
Selain itu, Taspen Mobile juga akan memiliki layanan Financial Planning yang diperuntukan bagi peserta Taspen untuk melakukan perencanaan keuangan seperti perencanaan haji, liburan, maupun untuk keperluan membuka usaha saat menjelang usia pensiun nanti.
Sebagai pengingat, mulai April ini Taspen tak lagi menyediakan layanan penyaluran dana pensiun dari bank secara tatap muka. Hal itu diterapkan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19 yang belakangan mengancam masyarakat. Untuk itu Taspen menyalurkan dana pensiun melalui ATM.
Direktur Operasional Taspen, Mohamad Jufri menambahkan, mereka mendukung langkah pemerintah untuk melakukan physical distancing karena mereka merupakan salah satu BUMN yang berkaitan dengan pelayanan publik.
“Untuk itu penerima pensiun dapat mengambil uang pensiunnya melalui ATM kantor bayar masing-masing per April 2020,” jelas Jufri.
Sumber: Antaranews, Kontan.co.id
Foto: LIPUTAN6/Athika