Jakarta, BUMNInfo | PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN memastikan pelanggan bisa mendapatkan token listrik gratis dan diskon via online. Cara klaim fasilitas ini melalui dua metode, yakni mengakses website resmi PLN atau menghubungi lewat Whatsapp.
Hal ini menyusul kebijakan pemerintah yang memutuskan untuk menggratiskan listrik bagi 24 juta pelanggan daya 450 Volt Ampere (VA) dan memberikan diskon 50 persen bagi 7 juta pelanggan 900 VA subsidi selama 3 bulan ke depan, yakni April, Mei, dan Juni.
Meski sempat mengalami gangguan selama sehari penuh, menurut Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN, I Made Suprateka, kini layanan melalui Whatsapp sudah bisa diakses kembali.
“Layanan WhatsApp pelanggan telah bisa diakses kembali, kami harapkan ini bisa mempermudah pelanggan dalam mengakses token listrik gratis maupun diskon listrik mereka” terangnya dalam keterangan tertulis.
Pelanggan prabayar dapat memperolehnya dengan mengirimkan nomor ID Pelanggan ke WhatsApp dengan nomor 08122-123-123 atau melalui website PLN www.pln.co.id.
Untuk mengklaim layanan tersebut via WhatsApp, pengguna bisa mengikuti langkahnya sebagai berikut:
- Hubungi dan chat WA 08122 123 123 atau klik link https://wa.me/628122123123.
- Ketik listrik gratis untuk mengaktifkan layanan.
- WA PLN 123 akan memberikan response tunggu beberapa saat dan ikuti petunjuk yang diberikan.
- Masukan nomor IDPEL/nomor meter anda.
- Kode token listrik gratis atau diskon langsung anda dapatkan.
Sementara jika pelanggan ingin mengakses website PLN melalui www. pln.co.id, langkahnya adalah sebagai berikut:
- Buka alamat www.pln.co.id kemudian masuk ke menu pelanggan dan langsung menuju ke pilihan ‘Stimulus Covid-19’.
- Masukkan ID Pelanggan/Nomor Meter. Kemudian kode token gratis akan ditampilkan di layar.
- Pelanggan tinggal memasukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID Pelanggan.
Suprateka mengimbuh, pihaknya menyadari di situasi seperti saat ini, baik listrik gratis ataupun diskon ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat menengah ke bawah. Untuk itu PLN berkomitmen akan memudahkan pelanggan dalam memenuhi kebutuhan selama masa krisis ini, terutama dalam hal kelistrikan.
“Kami akan pastikan semua pelanggan yang berhak harus mendapatkan haknya,” tuturnya.
PLN juga menyadari tidak seluruh masyarakat dapat mengakses website ataupun WhatsApp untuk mendapatkan bantuan token listrik gratis dari pemerintah. Karena itu, PLN meminta bantuan aparatur di tingkat desa dan kelurahan.
“Kami telah berkomunikasi dengan pemerintah agar bisa bekerja sama memberdayakan aparatur di tingkat kecamatan, desa dan kelurahan, khususnya untuk menjangkau masyarakat yang berada di daerah terpencil,” tutupnya.
Sumber: Kompas.com, Kumparan